HATI NURANI
Hati secara harfiah adalah organ yang berada dalam tubuh berupa segumpal daging berwarna merah. Merah yang khas merah hati. Lebih dalam lagi hati adalah sebagai penentu bagi gerak langkah manusia. Lebih dalam lagi adalah nurani. Hati nurani sebagai inti dari hati kita. Dalam hati nurani terletak segala dari pusat rasa yang paling halus dan peka. Hati nurani adalah inti dari kesejatian diri, pusat dari kesucian jiwa.
Ketika ruh dan raga telah menyatu maka pada saat itu jiwa akan memiliki dua kecenderungan yang sangat kontradiktif. Maka hati nurani yang menyimpan kesucian ruh dalam raga. Sifat cuci ini tidak akan terpedaya dan terkontaminasi oleh tebaran dosa. Inilah bwntuk dari kesucian hati. Meminjam instilah yang digunakan Muhammad Muhzidin, bahwa kondisi demikian TUHAN TELAH HADIR DALAM HATI KITA.Kebenaran Tuhan ada di dalam hati nurani. Sifat-sifat Tuhan ada di dalam hati nurani. Ini menjadi keniscayaan yang rasional. Bukan sebagai bentuk penduaan, ingkar ataupun syirik!
Untuk menjawab argumen tersebut perlu jawaban tentang ukuran dan kebenaran dari kesucian hati. Bagaimana mengetahui dan mengukur kecucian hati nurani? Untuk mudahnya mari kita lihat kejadian di bawah ini.
Pak budiman adalah seorang pegawai sebuah lembaga keuangan. Pasti profesinya selalu berhubungan dengan uang. Tetapi apakah pak Budiman dijamin pasti sejahtera karena provesinya selalu dekat dengan uang? Hiodupnya selalu berkecukupan?Tidak! Karena bekerja di lembaga keuangan tidak menjamin kesejahteraannya. Keadaan demikian menggodanya untuk berbuat curang, korupsi gitu looh!Kebutuhannya mendesak untuk menggunakan uang yang bukan haknya. Nafsu keduniawiannya berontak. Mendorong untuk korupsi, karena kenyataannya memang butuh uang untuk kebutuhan hidupnya. Gejolak jiwanya menjadi-jadi! "Gunakan saja uang yang sudah ada, entah hak dan milik siapa toh tidak akan da yang tahu kalau digunakan!" Godaan itu memang sedemikin hebatnya. "Eit tunggu dulu, pikirkan resikonya. Jangan gunakan yang tidak menjadi hak sendiri!" Rupanya ada penangkal dari dalam diri untuk tidak korupsi.
Nah, itulah penggambaran kejujuran yang hakiki dari dalam hati. Tidak bohong, jujur apa adanya.Kata hati nurani tidak akan pernah bohong. Itu pasti! Apa kata hati nurani adalah perasaan yang sangat halus mengandung makna-makna ketuhanan.
Ketika ruh dan raga telah menyatu maka pada saat itu jiwa akan memiliki dua kecenderungan yang sangat kontradiktif. Maka hati nurani yang menyimpan kesucian ruh dalam raga. Sifat cuci ini tidak akan terpedaya dan terkontaminasi oleh tebaran dosa. Inilah bwntuk dari kesucian hati. Meminjam instilah yang digunakan Muhammad Muhzidin, bahwa kondisi demikian TUHAN TELAH HADIR DALAM HATI KITA.Kebenaran Tuhan ada di dalam hati nurani. Sifat-sifat Tuhan ada di dalam hati nurani. Ini menjadi keniscayaan yang rasional. Bukan sebagai bentuk penduaan, ingkar ataupun syirik!
Untuk menjawab argumen tersebut perlu jawaban tentang ukuran dan kebenaran dari kesucian hati. Bagaimana mengetahui dan mengukur kecucian hati nurani? Untuk mudahnya mari kita lihat kejadian di bawah ini.
Pak budiman adalah seorang pegawai sebuah lembaga keuangan. Pasti profesinya selalu berhubungan dengan uang. Tetapi apakah pak Budiman dijamin pasti sejahtera karena provesinya selalu dekat dengan uang? Hiodupnya selalu berkecukupan?Tidak! Karena bekerja di lembaga keuangan tidak menjamin kesejahteraannya. Keadaan demikian menggodanya untuk berbuat curang, korupsi gitu looh!Kebutuhannya mendesak untuk menggunakan uang yang bukan haknya. Nafsu keduniawiannya berontak. Mendorong untuk korupsi, karena kenyataannya memang butuh uang untuk kebutuhan hidupnya. Gejolak jiwanya menjadi-jadi! "Gunakan saja uang yang sudah ada, entah hak dan milik siapa toh tidak akan da yang tahu kalau digunakan!" Godaan itu memang sedemikin hebatnya. "Eit tunggu dulu, pikirkan resikonya. Jangan gunakan yang tidak menjadi hak sendiri!" Rupanya ada penangkal dari dalam diri untuk tidak korupsi.
Nah, itulah penggambaran kejujuran yang hakiki dari dalam hati. Tidak bohong, jujur apa adanya.Kata hati nurani tidak akan pernah bohong. Itu pasti! Apa kata hati nurani adalah perasaan yang sangat halus mengandung makna-makna ketuhanan.
Tidak ada komentar