Agus Harimurti Yodoyono Berani Meninggalkan TNI
![]() |
| Mayor Agus@suara.com |
Putra mahkota dari Cikeas Mayor Agus Harimurti berani mengundurkan diri sebagai prajurit TNI. Tentu saja karena ada alasan dan latar belakang kuat untuk menanggalkan seragam TNI. Adus Harimurti maju menjadi calon gubernur Jakarta. Segala konsekwensi atas keputusan itu pasti sudah dipertimbangkan masak-masak. Termasuk salah satunya adalah tidak mendapatkan hak pensiun. Karena Agus Harimurti belum menjalankan dinas selama 20 tahun.
Hal tersebut sebagaimana disampaikan oleh Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo di Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Jumat (23/9/2016).dikutip dalam suara.com, "Jadi mekanisme di TNI itu ada kaitan dinas 10 Tahun. Ikatan dinas pertama 10 tahun, dan ikatan dinas yang kedua juga 10 tahun. Apabila ikatan dinas 10 tahun kedua dia mengundurkan diri bisa mendapatkan pensiun, tapi kalau ikatan dinas pertama sudah mengundurkan diri, dia tidak dapat pensiun,"
Mengundurkan diri sebagai prajurit TNI adalah hak pribadi. Namun pengunduran diri sebagai prajurit tNi tetap harus sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Ada beberapa tahapan ikatan dinas atau kontrak prajurit TNI. Yaitu ikatan dinas 10 tahun pertama, yang dilanjutkan ikatan dinas 10 tahun yang kedua. Apabila seorang prajurit TNI telah melewati masa 10 tahun pertama akan disetujui, akan tetapi akan kehilangan hak pensiunnya. Berbeda apabila prajurit TNI mengundurkan diri setelah melewati 10 yang kedua maka hak pensiunnya akan diterima.
Pengunduran Agus Harimurti adalah untuk bersaing dalam pertebutan DKI 1, melawan Ahok dan Anies. Semoga warga Jakarta dapat lebih Demokratis dalam memilih pemimpinnya. Semua calon mempunyai kelebihan yang akan mampu menyelesaikan problemqatika di Jakarta. Termasuk salah satunya adalah Agus Yodoyono yang berbekal kemampuan dan kedisiplinan TNI.

Tidak ada komentar